27 C
Probolinggo
Tuesday, March 21, 2023

DPRD Didesak Bentuk Pansus Piutang Agar Rp 174 M Bisa Tertagih

BANGIL, Radar Bromo – Direktur Pus@ka Lujeng Sudarto mendesak DPRD Kabupaten Pasuruan membentuk panitia khusus (pansus) untuk mendalami piutang yang semakin tinggi di Pemkab Pasuruan. Pemkab mencatat, piutang itu dipicu oleh kondisi pandemi Covid-19 dan tunggakan piutang PBB P2 sejak 2006 yang diserahkan menjadi pajak daerah.

Menurut Lujeng, piutang pemkab setiap tahun naik. Pada 2020, nilainya Rp 157, 6 miliar dan pada 2021 Rp 174,9 miliar. Ada kenaikan hingga Rp 17,2 miliar. ”Bukannya surut. Malah bertambah,” tandas aktivis LSM tersebut.

Dia mendesak dewan untuk bersikap. Yakni, membentuk Pansus DPRD Kabupaten Pasuruan untuk mencari fakta dan menyelesaikan persoalan piutang tersebut.

Soroti Piutang Pemkab Pasuruan yang Melejit, Kurun Dua Tahun Rp 174 M

Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan Sudiono Fauzan mengapresiasi desakan pembentukan pansus itu. Sebab, piutang daerah merupakan hal yang serius. Karena berkaitan dengan keuangan daerah. ”Kami akan bawa ke forum banmus untuk meminta tanggapan fraksi-fraksi,” ujarnya.

Baca Juga:  Buka Layanan Jemput Bola Kependudukan untuk Disabilitas

BANGIL, Radar Bromo – Direktur Pus@ka Lujeng Sudarto mendesak DPRD Kabupaten Pasuruan membentuk panitia khusus (pansus) untuk mendalami piutang yang semakin tinggi di Pemkab Pasuruan. Pemkab mencatat, piutang itu dipicu oleh kondisi pandemi Covid-19 dan tunggakan piutang PBB P2 sejak 2006 yang diserahkan menjadi pajak daerah.

Menurut Lujeng, piutang pemkab setiap tahun naik. Pada 2020, nilainya Rp 157, 6 miliar dan pada 2021 Rp 174,9 miliar. Ada kenaikan hingga Rp 17,2 miliar. ”Bukannya surut. Malah bertambah,” tandas aktivis LSM tersebut.

Dia mendesak dewan untuk bersikap. Yakni, membentuk Pansus DPRD Kabupaten Pasuruan untuk mencari fakta dan menyelesaikan persoalan piutang tersebut.

Soroti Piutang Pemkab Pasuruan yang Melejit, Kurun Dua Tahun Rp 174 M

Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan Sudiono Fauzan mengapresiasi desakan pembentukan pansus itu. Sebab, piutang daerah merupakan hal yang serius. Karena berkaitan dengan keuangan daerah. ”Kami akan bawa ke forum banmus untuk meminta tanggapan fraksi-fraksi,” ujarnya.

Baca Juga:  Sulit Wujudkan Kawasan Produksi Garam Karena Terkendala Ini

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru