25.5 C
Probolinggo
Wednesday, March 29, 2023

Waduh, Listrik Graha Pelayanan Publik Sering Padam

BANGIL, Radar Bromo – Bangunan sudah rampung. Pemkab Pasuruan mengoperasikan gedung Graha Pelayanan Publik di perkantoran Raci. Namun, muncul masalah baru. Listrik sering mendadak padam. Karena itu, pemkab menganggarkan dana Rp 100 juta untuk menyiapkan instalasi kelistrikan baru.

Anggaran tersebut dialokasikan dalam APBD 2021 Perubahan. Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Pasuruan Hari Aprianto mengatakan, tambahan anggaran dibutuhkan untuk penanganan instalasi listrik di Graha Pelayanan Publik. Sebab, saat membangun gedung tersebut, anggaran untuk instalasi belum ada.

”Sudah kami usulkan,” kata Hari Aprianto melalui Kabid Pembinaan dan Penataan Bangunan Hario.

Menurut Hario, anggaran tersebut ditujukan untuk menunjang dukungan kelistrikan di Graha Pelayanan Publik. Sebab, instalasi listrik di sana belum benar-benar mendukung. Sering mendadak padam. Selain itu, jaringan kabel perlu dibenahi.

Baca Juga:  Pemeliharaan GOR Raci Diusulkan Rp 50 Juta, Tapi Malah Disetujui Rp 100 juta

”Perlu ada perubahan untuk menunjang kinerja layanan kantor itu,” imbuhnya.

Pembenahan kelistrikan itu direncanakan bisa terealisasi awal November. Saat ini, hasil Perubahan APBD 2021 masih dievaluasi oleh Gubernur Jatim. (one/far)

 

BANGIL, Radar Bromo – Bangunan sudah rampung. Pemkab Pasuruan mengoperasikan gedung Graha Pelayanan Publik di perkantoran Raci. Namun, muncul masalah baru. Listrik sering mendadak padam. Karena itu, pemkab menganggarkan dana Rp 100 juta untuk menyiapkan instalasi kelistrikan baru.

Anggaran tersebut dialokasikan dalam APBD 2021 Perubahan. Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Pasuruan Hari Aprianto mengatakan, tambahan anggaran dibutuhkan untuk penanganan instalasi listrik di Graha Pelayanan Publik. Sebab, saat membangun gedung tersebut, anggaran untuk instalasi belum ada.

”Sudah kami usulkan,” kata Hari Aprianto melalui Kabid Pembinaan dan Penataan Bangunan Hario.

Menurut Hario, anggaran tersebut ditujukan untuk menunjang dukungan kelistrikan di Graha Pelayanan Publik. Sebab, instalasi listrik di sana belum benar-benar mendukung. Sering mendadak padam. Selain itu, jaringan kabel perlu dibenahi.

Baca Juga:  Tak Ada Klaim Asuransi Ternak di Kab Pasuruan selama Semester Awal

”Perlu ada perubahan untuk menunjang kinerja layanan kantor itu,” imbuhnya.

Pembenahan kelistrikan itu direncanakan bisa terealisasi awal November. Saat ini, hasil Perubahan APBD 2021 masih dievaluasi oleh Gubernur Jatim. (one/far)

 

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru