24.2 C
Probolinggo
Tuesday, March 21, 2023

Truk Tabrak Truk di Tol Gempol-Pasuruan, Kernet Tewas

BEJI, Radar Bromo–Perjalanan Mukh. Rochis, 36, untuk pulang ke rumahnya di Asemp Papan, Kecamatan Tranfkil, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, berujung musibah. Ia mengalami kecelakaan saat melintas di jalan tol KM 780.800 jurusan Pasuruan-Gempol (Gempas), Beji.

Rochis memang menderita luka lecet pada dahi dan memar pada kaki kirinya. Nahas dialami rekannya, Moh. Taufik, 41. Warga Jekulo, Kabupaten Kudus. Penumpang truk sekaligus kernet itu, meninggal dunia setelah luka-luka yang dialaminya. Ia mengalami luka parah di kepala, serta pinggul kiri robek. Ia meninggal dunia di lokasi kejadian.

Informasi yang diperoleh, kejadian itu bermula saat Rochis dan Taufik hendak mengarah ke Jawa Tengah. Keduanya mengendarai truk nopol K 9647 YK, dari arah Pasuruan menuju ke Surabaya.

Baca Juga:  Dipastikan ODGJ, Thoriq Bakal Masuk Rumah Sakit Jiwa

Mereka melaju ke barat dengan melintasi jalan bebas hambatan Gempas. Hingga sampai di Beji, petaka tak diharapkan itu terjadi. Diduga, pengemudi truk, Rochis mengantuk.

Akibatnya, ia kehilangan konsentrasi. Truk pengangkut jeruk itu, melaju dengan kecepatan sedang. Ironisnya, di depan ada truk boks nopol AG 8538 UG yang melaju searah. Truk boks tersebut, dikemudikan Edy S., 41, warga Kediri, Jatim. Bruakkkk…Tabrakan pun tak terhindarkan.

“Kejadiannya berlangsung Kamis (2/3) sekitar pukul 06.04,” kata Kanitgakum Satlantas Polres Pasuruan, Ipda Kunaefi.

Tabrakan keras itu, membuat sopir truk, Rochis mengalami luka-luka. Ia dilarikan ke RSUD Bangil untuk mendapatkan perawatan. Sementara, kernet truk, Taufik meninggal dunia di lokasi kejadian lantaran luka berat yang dialaminya.

Baca Juga:  Bangil Jadi Ibu Kota Kabupaten Perlu Bangun Gapura Batas Kota

Kunaefi menguraikan, masih melakukan pendalaman. Apa yang memicu kecelakaan tersebut. Namun, yang pasti, sopir truk nopol K 9647 YK, kurang konsentrasi saat mengemudi. “Apa karena mengantuk atau faktor lain, masih didalami,” timpalnya. (one/mie)

BEJI, Radar Bromo–Perjalanan Mukh. Rochis, 36, untuk pulang ke rumahnya di Asemp Papan, Kecamatan Tranfkil, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, berujung musibah. Ia mengalami kecelakaan saat melintas di jalan tol KM 780.800 jurusan Pasuruan-Gempol (Gempas), Beji.

Rochis memang menderita luka lecet pada dahi dan memar pada kaki kirinya. Nahas dialami rekannya, Moh. Taufik, 41. Warga Jekulo, Kabupaten Kudus. Penumpang truk sekaligus kernet itu, meninggal dunia setelah luka-luka yang dialaminya. Ia mengalami luka parah di kepala, serta pinggul kiri robek. Ia meninggal dunia di lokasi kejadian.

Informasi yang diperoleh, kejadian itu bermula saat Rochis dan Taufik hendak mengarah ke Jawa Tengah. Keduanya mengendarai truk nopol K 9647 YK, dari arah Pasuruan menuju ke Surabaya.

Baca Juga:  Dipastikan ODGJ, Thoriq Bakal Masuk Rumah Sakit Jiwa

Mereka melaju ke barat dengan melintasi jalan bebas hambatan Gempas. Hingga sampai di Beji, petaka tak diharapkan itu terjadi. Diduga, pengemudi truk, Rochis mengantuk.

Akibatnya, ia kehilangan konsentrasi. Truk pengangkut jeruk itu, melaju dengan kecepatan sedang. Ironisnya, di depan ada truk boks nopol AG 8538 UG yang melaju searah. Truk boks tersebut, dikemudikan Edy S., 41, warga Kediri, Jatim. Bruakkkk…Tabrakan pun tak terhindarkan.

“Kejadiannya berlangsung Kamis (2/3) sekitar pukul 06.04,” kata Kanitgakum Satlantas Polres Pasuruan, Ipda Kunaefi.

Tabrakan keras itu, membuat sopir truk, Rochis mengalami luka-luka. Ia dilarikan ke RSUD Bangil untuk mendapatkan perawatan. Sementara, kernet truk, Taufik meninggal dunia di lokasi kejadian lantaran luka berat yang dialaminya.

Baca Juga:  Kiprah Nurul Jaeni, Jadi Petugas Penanggulangan AIDS di Pasuruan

Kunaefi menguraikan, masih melakukan pendalaman. Apa yang memicu kecelakaan tersebut. Namun, yang pasti, sopir truk nopol K 9647 YK, kurang konsentrasi saat mengemudi. “Apa karena mengantuk atau faktor lain, masih didalami,” timpalnya. (one/mie)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru