27.2 C
Probolinggo
Thursday, March 30, 2023

Listrik Sering Padam Dikeluhkan Warga, Begini Penjelasan PLN

KANIGARAN – Pelayanan PLN kembali dikeluhkan warga. Sebab, belakangan aliran listriknya sering padam. Sejumlah warga merasa terganggu dengan kondisi ini.

Salah satunya diungkapkan warga Kelurahan Curahgrinting, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo, Yanuar, 33. Menurutnya, pemadaman yang dilakukan PLN merugikan masyarakat. Sebab, pemadamannya cukup sering. “Dalam seminggu bisa dihitung lebih dari tiga kali padam,” ujarnya, Sabtu (16/2).

Yanuar mengatakan, memang tidak hanya di daerahnya yang sering padam. Beberapa hari lalu juga terjadi pemadaman listrik di daerah Desa/Kecamatan Dringu hinggaa Desa Tamansari, Kecamatan Dringu.

“Di rumah saudara saya beberapa hari lalu juga pernah terjadi pemadaman. Padahal, kami bayarnya tetap, sementara listrik sering padam. Seharusnya jika memang ada gangguan, bisa diatasi dengan adanya evaluasi,” ujarnya.

Baca Juga:  2 Tiang Listrik Roboh, 800 Pelanggan PLN di Tiris Tak Teraliri Listrik

Hal senada diungkapkan warga jalan Mastrip Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo, Zainal Abidin, 33. Menurutnya beberapa hari lalu di daerahnya ada sebuah travo listrik terbakar. Sehingga, menyebabkan aliran listrik padam. “Akhir-akhir ini sering terjadi pemadaman,” ujarnya.

Terpisah Supervisor Tehnik PLN Rayon Probolinggo Faizal Rayhan membenarkan telah terjadi gangguan jaringan listrik. Hal itu diakibatkan cuaca ekstrem. Selain itu, pemadaman yang dilakukan bukan sepenuhnya dari pihak PLN. Tapi, juga karena ganguan eksternal.

Dua hari sebelumnya di daerah Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo, sengaja dipadamkan. Sebab, ada petugas dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) yang mengepras ranting pohon.

“Padam yang dirasakan bukan akibat pemadaman yang dilakukan PLN. Padam banyak disebabkan gangguan eksternal yang mengganggu jaringan. Kalau dua hari lalu memang ada pemadaman di daerah Dringu ke timur. Itu dilakukan untuk pengaman pihak DLH yang menebang pohon-pohon besar di sekitar Dringu sampai Tamansari,” jelasnya. (rpd/rud)

Baca Juga:  Pikap Pecah Ban, Jalan Raya Laces Macet Panjang

KANIGARAN – Pelayanan PLN kembali dikeluhkan warga. Sebab, belakangan aliran listriknya sering padam. Sejumlah warga merasa terganggu dengan kondisi ini.

Salah satunya diungkapkan warga Kelurahan Curahgrinting, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo, Yanuar, 33. Menurutnya, pemadaman yang dilakukan PLN merugikan masyarakat. Sebab, pemadamannya cukup sering. “Dalam seminggu bisa dihitung lebih dari tiga kali padam,” ujarnya, Sabtu (16/2).

Yanuar mengatakan, memang tidak hanya di daerahnya yang sering padam. Beberapa hari lalu juga terjadi pemadaman listrik di daerah Desa/Kecamatan Dringu hinggaa Desa Tamansari, Kecamatan Dringu.

“Di rumah saudara saya beberapa hari lalu juga pernah terjadi pemadaman. Padahal, kami bayarnya tetap, sementara listrik sering padam. Seharusnya jika memang ada gangguan, bisa diatasi dengan adanya evaluasi,” ujarnya.

Baca Juga:  Barang Elektronik Rusak karena Tegangan Naik, Ini Penjelasan PLN Probolinggo

Hal senada diungkapkan warga jalan Mastrip Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo, Zainal Abidin, 33. Menurutnya beberapa hari lalu di daerahnya ada sebuah travo listrik terbakar. Sehingga, menyebabkan aliran listrik padam. “Akhir-akhir ini sering terjadi pemadaman,” ujarnya.

Terpisah Supervisor Tehnik PLN Rayon Probolinggo Faizal Rayhan membenarkan telah terjadi gangguan jaringan listrik. Hal itu diakibatkan cuaca ekstrem. Selain itu, pemadaman yang dilakukan bukan sepenuhnya dari pihak PLN. Tapi, juga karena ganguan eksternal.

Dua hari sebelumnya di daerah Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo, sengaja dipadamkan. Sebab, ada petugas dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) yang mengepras ranting pohon.

“Padam yang dirasakan bukan akibat pemadaman yang dilakukan PLN. Padam banyak disebabkan gangguan eksternal yang mengganggu jaringan. Kalau dua hari lalu memang ada pemadaman di daerah Dringu ke timur. Itu dilakukan untuk pengaman pihak DLH yang menebang pohon-pohon besar di sekitar Dringu sampai Tamansari,” jelasnya. (rpd/rud)

Baca Juga:  Ada Larangan Mudik, Pengguna Tol Paspro Turun Separo

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru